Makanan Pantangan Asam Urat Tinggi - Ketika mengidap asam urat, kira-kira kenikmatakan apa yang akan tersingkir? Hmm, mereka yang mengidap penyakit ini tak boleh lagi makanan “seenaknya”. Dengan kata lain, pengidap asam urat harus ekstra cermat dalam memilih makanan. Pasalnya, bisa jadi makanan favorit justru dapat membuat asam urat semakin parah.
Ingat, tedapat beberapa makanan yang justru membuat asam urat semakin menjadi. Singkatnya, makanan yang kaya purin mesti dihindari, karena bisa menghasilkan asam urat yang diolah di organ hati.
Lalu, makanan apa saja yang yang menjadi pantangan pengidap asam urat tinggi? Berikut ulasan selengkapnya.
1. Bayam
Bayam sejatinya merupakan makanan yang baik bagi kesehatan karena kaya serat dan berbaga nutrisi. Namun, sayur yang satu ini tidak direkomendasikan bagi pengidap asam urat. Pasalnya, sayuran hijau yang satu ini memiliki kandungan purin tinggi yang berbahaya bagi pengidap asam urat.
BACA JUGA : Asam Urat Tinggi, Penyakit Yang Menyerang Persendian
2. Minuman Manis
Minuman manis memang tak mengandung purin. Namun, minuman tinggi fruktosa (gula dari sirup jagung) yang jadi masalahnya. Sebab tubuh bisa memecah fruktosa dan menghasilkan purin. Menurut studi, minuman bersoda yang dibuat dari fruktosa bisa berisiko tinggi memicu asam urat.
Pengidap asam urat yang masih gemar mengonsumsi soda atau minuman manis lainnya mesti berhati-hati. Sebab risiko asam urat bisa naik sekitar 85 persen pada mereka yang mengonsumsi minuman bersoda lebih dari dua porsi per hari.
3. Asparagus
Selain bayam, asparagus juga menjadi makanan pantangan asam urat. Asparagus memang menyehatkan karena mengandung tinggi folat dan kalium yang baik bagi tubuh, tetapi harus dihindari para pengidap asam urat. Pasalnya, asparagus memiliki kandungan purin tinggi, sebanyak 23 gram per 100 gram asparagus.
BACA JUGA : Penyebab Asam Urat Tinggi
4. Kembang Kol
Kembang kol juga termasuk salah pantangan makanan asam urat, karena mengandung purin dalam jumlah tinggi. Dalam kembang kol, terdapat kandungan purin sebanyak 51 gram per 100 gram kembang kol.
5. Jamur
Jamur mengandung banyak purin, yaitu sebanyak 92-97 gram purin per 100 gram jamur. Jamur sendiri merupakan salah satu sayuran yang harus dihindari jika kamu sedang mencoba untuk membatasi jumlah asam urat.
BACA JUGA : Darah Tinggi, Menyebabkan Komplikasi Kesehatan
6. Daging Merah
Daging merah jenis apa pun memiliki kandungan purin yang tinggi. Pengidap asam urat disarankan untuk mengonsumsi daging merah dalam jumlah yang berlebihan.
7. Makanan Berlemak
Makanan pantangan asam urat lainnya yaitu makanan berlemak. Makanan berlemak bisa memicu kenaikan berat badan. Nah, ketika berat badan meningkat atau obesitas, maka tubuh akan menghasilkan lebih banyak insulin. Peningkatan kadar insulin inilah yang bisa menggangu kerja ginjal untuk membuang asam urat. Ujung-ujungnya, asam urat pun akan menumpuk dan mengendam dalam tubuh.
8. Minuman Beralkohol
Minuman beralkohol yang dikonsumsi oleh pengidap asam urat dapat meningkatkan kadar asam urat. Akibatnya, daerah yang mengalami asam urat akan terasa nyeri dan tubuh akan dehidrasi.
BACA JUGA : Kolesterol, Ancaman Bagi Kesehatan. Benarkah ?
9. Seafood
Makanan laut, seperti udang, kepiting, remis, tiram, dan cumi-cumi wajib dihindari oleh pengidap asam urat. Pasalnya, makanan jenis ini mengandung purin yang tinggi. Namun, ada beberapa jenis makanan laut yang masih bisa dikonsumsi. Contonhya, ikan yang mengandung rendah purin seperti salmon.
Pencegahan Penyakit Asam Urat
- Menghindari Makanan memiliki zat Purin Tinggi.
- Perbanyak Minum Air Putih.
- Tidak mengonsumsi minuman beralkohol
- Minum Kopi Secukupnya.
- Konsumsi Buah yang memiliki Antioksidan Tinggi.
- Menghindari obesitas
- Rutin berolahraga
Pengobatan Penyakit Asam Urat
Pada asam urat, biasanya terdapa dua jenis pengobatan. Karena pengobatan yang dilakukan memiliki dua sasaran utama yakni untuk meringankan gejala asam urat dan mencegah serangan kembali terjadi.
Pengobatan asam urat yang bisa diterapkan untuk meringankan gejala asam urat adalah dengan menempelkan kantong atau kain berisi es pada bagian sendi yang sakit. Atau konsumsilah obat pereda sakit dan obat-obatan golongan steroid. disarankan mengkonsumsi obat-obatan herbal, karena biasanya tidak berefek samping.
Kenapa Harus Obat Herbal ?
Obat herbal adalah produk alami yang ditemukan di alam dan benar-benar bebas dari semua jenis efek samping. Orang Indonesia telah berabad-abad meminum berbagai macam jamu tradisional dan belum pernah tercatat ada kasus efek samping yang mematikan. Namun, Anda tetap perlu berhati-hati karena beberapa jenis jamu tradisional diproduksi tidak secara higienis dan bahkan dicampur zat-zat kimia sehingga berbahaya bagi tubuh.
- Menormalkan Kadar Asam Urat Tinggi,
- Menurunkan Kadar Kolesterol dan Trigliserida,
- Menormalkan Tekanan Darah Tinggi,
- Meningkatkan Daya Tahan Tubuh,
- Dan Masih Banyak Khasiat Serta Manfaat Lainnya.
Komentar
Posting Komentar